Menu

Mode Gelap
Kronologis DPO Bandar Narkoba dan 7 Pengedar yang Diringkus Polisi Puluhan Tim Sepak Bola Antusias Ikuti Turnamen Solidaritas Cup U-13 Polda Sumut Diminta Tindak Lanjuti Kasus Dugaan Perampasan Lahan di Belawan KBPP Polri dan PP Polri Deklarasi Dukung Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024 Tersangka Oknum PNS? Polres Sergai Berhasil Ungkap Penipuan Bekerja di PTPN III Kebun Tanah Raja

Berita Daerah · 25 Apr 2023 16:10 WIB · waktu baca : ·

Tanpa Bilal Mayit Perempuan, Buruknya Pelayanan RSU Haji Medan


 Tanpa Bilal Mayit Perempuan, Buruknya Pelayanan RSU Haji Medan Perbesar

Foto : Prosesi pemakaman jenazah almarhumah.

Medan, NET24JAM – Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan adalah rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) yang berada di Kabupaten Deli Serdang.

Pada tahun 2022 lalu, Pemprovsu mengalokasikan Rp122 Miliar dari APBD tahun anggaran 2022, selain itu juga akan meminjam uang dari Korea Selatan guna meningkatkan RSU Haji Medan menjadi rumah sakit bertaraf internasional. 

Akan tetapi, anggaran sebesar itu ternyata dinilai tidak sesuai dengan pelayanan yang efektif di RSU Haji Medan. 

Hal itu disampaikan oleh Ustadz Martono kepada net24jam.id yang mengaku kecewa dengan pelayanan di RSU Haji Medan, Selasa (25/4/2023). 

Baca Juga:  Paspampres Perisai Hidup Kepala Negara Pada KTT AIS di Bali

Ketua Umum Forum Kebhinekaan Indonesia Bersatu (FKIB) ini menceritakan kronologis jenazah perempuan bernama Maya Lita Yulianti seorang perempuan mualaf meninggal dunia di RSU Haji Medan.

“Almarhumah merupakan dari keluarga miskin yang tidak memiliki biaya untuk pelaksanaan fardhu kifayah, sebagaimana penetapan dari pihak RSU Haji Medan, dengan biaya sebesar Rp3 juta,” ujar Ustadz Martono. 

Setelah berdialog dengan alot antara Ustadz Martono dengan petugas pemulasaran jenazah RSU Haji Medan, akhirnya disepakati biaya pemulasaran jenazah sebesar Rp1,5 Juta.

Baca Juga:  dr Bobby Simanjuntak Terpilih Jadi Ketua DPD AMPI Tapanuli Utara

Usai disepakatinya biaya pemulasaran, ironisnya RSU Haji Medan tidak punya bilal mayit perempuan. Tentunya hal ini membuat Ustadz Martono kecewa dengan pelayanan di RSU Haji Medan.

“Sekelas rumah sakit pemerintah dan identik dengan Islam dan Islami, tidak memiliki bilal mayit perempuan? Sungguh sangat disesalkan,” ketus Ustadz Martono.

Tokoh masyarakat di Sumatera Utara tersebut, akhirnya membantu prosesi pelaksanaan fardu kifayah, mulai dari memandikan, mengkafani, mensholatkan dan memakamkan yang dilakukan oleh bilal mayit perempuan dari luar RSU Haji Medan. 

Baca Juga:  Kapolres Toba Hadiri Pelantikan DPC Dan PAC PBB Kabupaten Toba

“Dari RSU Haji Medan tidak ada bilal mayit perempuan. Sementara keluarga dari suami almarhumah menolak mengurusi jenazah almarhumah, sedangkan suaminya masih di dalam penjara. Hal ini sungguh sangat memprihatinkan” sebut Ustadz Martono.

“Saya berharap pemerintah lebih memprioritaskan pelayanan di RSU Haji Medan. Untuk apa meningkatkan menjadi rumah sakit bertaraf internasional, namun pelayanannya buruk dan tidak bisa dirasakan bagi masyarakat miskin. Terutama untuk bilal mayit laki-laki ataupun perempuan harus juga disiapkan,” pungkasnya. 

(Ridwan)

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Caleg Dari Partai Perindo Temu Ramah Dengan Masyarakat

6 Desember 2023 - 07:45 WIB

Sat Reskrim Polres Serdang Bedagai Melakukan Cek Olah TKP Penemuan Mayat di Area Perkebunan Sawit .

5 Desember 2023 - 17:08 WIB

Kronologis DPO Bandar Narkoba dan 7 Pengedar yang Diringkus Polisi

5 Desember 2023 - 14:48 WIB

Kadisdik Dikadali Ketua PGRI Percut Sei Tuan Deli Serdang .

3 Desember 2023 - 14:59 WIB

UHar Gembong Sabu Terkenal Di Pematang Siantar Hingga Simalungun Tak Tersentuh Hukum

3 Desember 2023 - 11:29 WIB

Bupati Labuhanbatu Berikan Kado Istimewa Untuk Guru di Kabupaten Labuhanbatu

3 Desember 2023 - 10:54 WIB

Trending di Berita Daerah