Menu

Mode Gelap
JTP-DENS Raih Dukungan dari Pomparan Toga Simamora Desa Lumban Silintong Marelan Dilanda Banjir, Warga Kecewa Kinerja Wali Kota Medan Kirab Api Pon Ke- 21 Tiba di Kabupaten Labuhanbatu Ungkap Kasus Narkoba, Kapolres Pelabuhan Belawan Diapresiasi JTP Akan Upayakan Hal Ini Terhadap PPPK dan ASN di Tapanuli Utara

Berita Terkini · 24 Feb 2023 22:34 WIB · waktu baca : ·

Menteri Pertanian : Komoditas Pangan Hingga Maret 2023 Tetap Tersedia


 Menteri Pertanian : Komoditas Pangan Hingga Maret 2023 Tetap Tersedia Perbesar

(Foto: Humas Setkab/Rahmat).

Jakarta, NET24JAM – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat terbatas (ratas) terkait persiapan ketersediaan pangan menghadapi bulan Ramadhan 1444 H/2023 M, Jumat (24/2/2023) di Istana Merdeka, Jakarta.

“Hari ini tadi Bapak Presiden mengumpulkan kita dalam rapat terbatas, dan terdiri dari menko, menteri, bahkan kapolri dan unsur-unsur yang terakhir, termasuk Bulog,” kata Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dalam keterangan persnya, di kompleks Istana Merdeka Jakarta,” ujar Menteri Pertanian.

Mentan menyampaikan, di dalam rapat, Presiden secara detail memeriksa satu per satu dari 12 komoditi pangan.

Baca Juga:  Polres Taput Laksanakan Pengecekan Lahan Diduga Illegal Logging

“Bapak Presiden secara detail mencoba mengecek satu per satu dari beberapa 12 komoditi yang ada, mulai dari beras, jagung, kedelai, bawang merah, bawang putih, cabai besar, cabai rawit, daging sapi, daging ayam, telur, gula untuk khususnya dalam rangka ketersediaan bulan Ramadhan dan Idul Fitri yang akan datang,” ucapnya.

Mentan menyampaikan bahwa ketersediaan komoditas pangan hingga bulan Maret 2023 tetap tersedia.

“Secara umum ketersediaan ini dalam neraca yang ada, neraca kita sampai dengan Maret, alhamdulillah cukup tersedia,” jelasnya.

Selain itu, imbuh Mentan, akan ada panen raya sekitar 1 juta hektare padi di bulan Februari hingga Maret tahun ini.

Baca Juga:  Anies Dinilai Menang di Pilpres Bila Disandingkan dengan Sosok Ini

“Secara khusus beliau sangat detail. Berapa panen kita terhadap padi untuk kesiapan beras pada Januari, Februari, sampai Maret. Dan karena ini terkait dengan Kementan, akan ada panen raya sekitar 1 juta hektare pada bulan Februari masuk Maret ini, sehingga peak dari panen raya akan terjadi di sekitar ini,” imbuh Mentan.

Mentan menambahkan ketersediaan stok logistik yang cukup ini tetap harus membenahi distribusinya. Untuk itu, pemerintah pusat akan bekerja sama dengan pemerintah daerah.

“Tentu, ketersediaan ini tidak hanya berjalan sendiri, harus diikuti dengan tentu distribusi-distribusi dan lain-lain sebagainya sehingga normalisasi harga dari beras itu bisa juga dicapai,” ungkapnya.

Baca Juga:  3 Hal Ini Menjadi Fokus Utama Jokowi Hadapi Krisis Ekonomi di Asean

Kerja sama dengan sektor privat atau para pengusaha akan dilakukan. Badan Pangan Nasional dan Bulog telah diinstruksikan dalam bagian untuk bermitra dengan pengusaha yang ada.

“Ya, tentu saja beberapa yang pangan dasar yang berkait dengan impor daging misalnya importasi, Bapak Presiden betul-betul meminta semua menteri memberikan perhatian yang serius sehingga tidak ada hambatan dalam ketersediaan-ketersediaan sampai di daerah,” pungkasnya. 

(FID/AIT/SND)

Sumber : Humas Sekretariat Kabinet RI.

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

JTP-DENS Raih Dukungan dari Pomparan Toga Simamora Desa Lumban Silintong

7 September 2024 - 20:10 WIB

Marelan Dilanda Banjir, Warga Kecewa Kinerja Wali Kota Medan

7 September 2024 - 19:59 WIB

Kirab Api Pon Ke- 21 Tiba di Kabupaten Labuhanbatu

7 September 2024 - 19:43 WIB

Ungkap Kasus Narkoba, Kapolres Pelabuhan Belawan Diapresiasi

7 September 2024 - 16:00 WIB

JTP Akan Upayakan Hal Ini Terhadap PPPK dan ASN di Tapanuli Utara

6 September 2024 - 11:06 WIB

Plt Bupati Hadiri Pisah Sambut Kalapas Klas IIA Rantauprapat

6 September 2024 - 10:48 WIB

Trending di Berita Terkini